PASAMAN BARAT. Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Serikat Petani Indonesia (SPI) Sumatera Barat (Sumbar) menyelenggarakan pendidikan paralegal di Batang Lambau, Kinali, Pasaman Barat (11/03). Menurut penuturan Ketua Badan Pelaksana Wilayah (BPW) SPI Sumbar Irwan Hamid Piliang, pendidikan paralegal yang diadakan ini sesuai dengan Garis Besar Haluan Organisasi (GBHO) SPI, bahwa pendidikan harus diarahkan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman kader dan massa tani terhadap struktur organisasi dan berbgai kebijkan yang dikeluarkan oleh SPI, sehingga terjadi pemerataan pemahaman dan persepsi bagi angota.
“Tujuan dari diadakanya pendidikan dasar paralegal tersebut untuk melahirkan atau membentuk massa anggota dan kader yang kritis, dan mampu menjadi penyatu dan penjaga kesatuan anggota di dalam perjuangan mempertahankan lahannya,” ungkap Irwan yang turut serta dalam pendidikan ini.
Hal senada dituturkan oleh Ketua SPI basis Batang Lambau, Sutan Syahrer. Menurutnya, pendidikan paralegal cukup penting untuk memperkuat persatuan sesama petani anggota SPI untuk terus bersemangat berjuang mempertahankan lahan yang menjadi haknya.
“Alhamdulillah, pendidikan paralegal ini menambah pengetahuan kami mengenai aspek legal hukum perjuangan mempertahankan lahan. Selain itu, semangat perjuangan kami juga semakin bertambah setelah diadakannya Musyawarah Tani pada 25 Februari 2015 lalu yang dihadiri oleh Ketua Umum SPI, Bapak Henry Saragih,” ungkap Sutan Syahrer, mewakili lima puluh orang peserta pendidikan yang lain.