SUKABUMI.Dewan Pengurus Cabang (DPC) Serikat Petani Indonesia (SPI) Sukabumi menyelenggarakan pendidikan pertanian berkelanjutan di Desa Sirna Jaya, Kecamatan Warung Kiara, Kabupaten Sukabumi Sumatera Barat. Pendidikan ini dilaksanakan selama dua hari (14-15 November 2012) dan diikuti oleh puluhan petani dari Desa Sirna Jaya, Bojong Kerta, Kerta Mukti, dan Sukaharja.
Imanuddin, Ketua Badan Pelaksana Cabang (BPC) SPI Sukabumi menyampaikan pendidikan pertanian berkelanjutan kali ini juga menjadi penegasan bahwa petani SPI mampu mengelola tanah terlantar menjadi tanah pertanian pangan. Imanuddin mengungkapkan saat ini terdapat 400 Ha lahan perjuangan yang telah mereka tanami dengan padi, singkong, terong, cabe, timun, tomat, jengkol, petai, jati.
“Khusus lahan di desa Sirna Jaya telah dibangun jalan produksi, musholla dan rencana bangun irigasi (lahan Sirnajaya adalah lahan tadah hujan) dan rencana dibuat desa wisata agraria,” ungkap Imanudin.
Ketua Departemen Penguatan Organisasi, Ali Fahmi, mengemukakan bahwa pendidikan kali ini bertujuan untuk memperkuat tim pembaruan agraria SPI Sukabumi dalam menata lahan perjuangan.
“Pendidikan kali ini juga sebagai penegasan bahwa petani SPI mampu mengelola dan penataan tanah terlantar menjadi lahan pertanian pangan yang produktif,” tambah Ali Fahmi.