LEBAK. Fungsi koperasi sebagai lembaga yang menjamin kesejahteraan anggotanya dipegang teguh oleh para kader Dewan Pengurus Cabang (DPC) Serikat Petani Indonesia (SPI) Kabupaten Lebak, Banten. Hal ini diwujudkan dengan deklarasi Koperasi Serikat Petani Indonesia (KSPI) Lebak di lahan perjuangan SPI Lebak, Desa Gunung Anten, Kecamatan Leuwi Damar, Kabupaten Lebak, senin (18/07).
Abay Haetami, Ketua Badan Pelaksana Cabang (BPC) SPI menyampaikan bahwa pembentukan KSPI ini bertujuan untuk memajukan perekonomian petani SPI Lebak. Abay menjelaskan bahwa anggota KSPI Lebak ini berasal dari dua Kecamatan yaitu Kecamatan Leuwi Damar dan Cimarga dan akan segera menyusul dua kecamatan lagi.
“Setelah mereklaiming lahan perjuangan ini, dibutuhkan usaha penataan lahan dan penataan ekonomi petani anggota, oleh karena itu kami menyegerakan pembentukan KSPI ini,” ungkap Abay di depan lebih dari 300 orang peserta deklarasi.
Abay menambahkan bahwa sebagai tahap awalnya KSPI LebakĀ akan berbentuk koperasi simpan pinjam sekaligus penjualan alat-alat hasil pertanian dengan iuran pokok sebesar Rp 10.000 dan simpanan wajib sebesar Rp 5.000,-
Sementara itu, Muhammad Basri, Kepala Dinas Koperasi Provinsi Banten yang ikut hadir dalam deklarasi KSPI ini menyebutkan bahwa pihaknya mendukung sepenuhnya usaha SPI mendirikan koperasi-koperasi di setiap daerahnya.
“Saya berharap KSPI Lebak ini semakin mendukung kemandirian petani untuk mewujudkan kesejahteraan petani,” ungkap Muhammad Basri saat memberikan kata sambutannya.
Cecep Risnandar, Ketua Departemen Koperasi SPI menyampaikan bahwa SPI akanĀ terus memajukan koperasi-koperasi seperti ini.
“Koperasi-koperasi yang telah berhasil harus bisa menjadi bahan pembelajaran bagi anggota SPI yang akan memulai koperasi. Kita yakin hanya dengan ekonomi kerakyatanlah Indonesia bisa bangkit dari keterpurukan ekonomi dan petani bisa berdaulat di negerinya sendiri,” tutur Cecep.
Selain Dinas Koperasi Pemprov. Banten acara ini juga dihadiri oleh Dinas Sosial Pemprov. Banten.
Kami dari petani pati jateng ikut senang melihat kwn2 petani lebak berhasil..kemudian gmn perkembangan koperasinya